Rabu, 26 November 2014

hati, bersahabatlah denganku

wahai lisan, kau bisa saja berkata tidak, tapi hati kecilmu berkata iya, lalu manakah yang benar?

jika memang hati selalu benar, mengapa masih ada saja orang yang meragukan tulusnya cinta dan kasih sayang yang letaknya ada di dalam hati?

ketulusan yang agung, yang terpatri dalam lubuk hati, sekali bahkan berkali-kali ia terluka pun takkan pernah mampu untuk menghapusnya.

terkadang, mungkin sering, orang-orang yang menampik kata hatinya, bahkan memilih diam seribu bahasa daripada berkata tapi justru mengekspresikannya melalui raut wajah, sendu, sedih kemudian menangis. mungkin memang hati yang menuntun seseorang untuk diam tapi melihat dan merasakan.

hati pula yang mengajak seseorang untuk mengalah, mengalah untuk berjalan mundur selangkah demi langkah sampai pada akhirnya benar-benar menjauh. awalnya itu bukanlah pilihan, tapi kenyataan yang memaksa hingga akhirnya menjadi sebuah pilihan.

jika hati rapuh karena luka, ada raga yang bersedia menopangnya, menjadikannya tegak berdiri juga mengajarkan hati untuk kuat. seharusnya hati tidak pantas tersakiti, hati tempat merasakan semua hal, termasuk cinta dan kasih sayang, hati juga berhak merasakan kebahagiaan.

jika hati tidak pernah berbohong, itukah yang membuat seseorang sulit melupakan?
perlu waktu berapa lamakah hati bisa menuntun seseorang menjauh dari kenangan? kenangan yang tersimpan rapi dalam memori, yang tak kenal waktu dan tak sengaja terkadang terputar kembali tanpa disadari, bahkan tidak jarang pula hadir dalam mimpi-mimpi indah itu.

tapi waktu terus berjalan, berjalan meninggalkan kenangan, semakin jauh dan jauh lagi. lambat laun masa-masa sulit itu berubah menjadi mudah.

buatlah hatimu sebahagia mungkin dengan caramu sendiri tanpa perlu menunggu seseorang untuk membuatmu bahagia...jika dengn caramu itu bisa membuat dirimu bahagia, tidak menutup kemungkinan bahwa nantinya kamu bisa menjadi sumber kebahagiaan untuk orang lain.




Selasa, 11 November 2014

sinar yang semakin meredup

mengenal seseorang pada awalnya akan membuat kita ingin sekali mengetahui pribadi orang itu, proses itu tidaklah cepat secepat kilat bahkan membutuhkan waktu yang cukup lama sampai kita benar-benar mengenalnya. mengenal seseorang juga tidaklah mudah, terutama mengenal dirinya secara utuh memahami dan berusaha menerima orang itu apa adanya tanpa menuntutnya untuk berubah sesuai keinginan kita. mengenal merupakan proses awal dimana kita bisa dekat dengan seseorang, mulai dari menjadi teman, sahabat, keluarga, bahkan pasangan. 

sedikit cerita dari pengalaman hidup saya, dimana saya pernah mengenal seseorang yang sejak dulu saya kagumi. bagi saya orang bukan hanya baik secara fisik tapi juga baik secara pribadinya, bahkan mungkin bisa menjadi panutan bagi orang lain. awalnya saya tidak pernah dekat dengannya, untuk bertegur sapa pun bisa dibilang jarang sekali. setiap hari saya bertemu dengannya di sekolah, tapi dengan tingkat yang berbeda. saya juga tidak mengerti kenapa bisa sekagum itu padanya, ya mungkin karena dia terlihat berbeda dengan kebanyakan orang disana. secara kasat mata, dia punya beberapa teman dekat yang diantaranya kebanyakan orang-orang yang suka humor, aktif, pembawaanya santai, cuek, dan senang menggoda orang lain. katanya, dari mereka yang paling alim itu ya dia yang saya kagumi, sempat berpikir, kalau dilihat-lihat iya juga sih, hehe. menurut pandangan saya, dia itu orangnya cenderung lebih pendiam dan berusaha untuk tidak mengikuti teman-temannya. 

singkat cerita, setelah sama-sama lulus, kami otomatis berpisah sampai pada akhirnya kami bertemu kembali. pertemuan kami di mulai ketika kami sama-sama sedang online facebook, bertegur sapa lagi sampai bertukar nomor handphone. sejak itu kami sering berkomunikasi, ya meskipun hanya via tulisan sms dan suara telepon, tapi dari situlah kami semakin dekat hingga memutuskan untuk menjalin hubungan, ya sebut saja pacaran hehe. 

semua berlangsung baik-baik saja sampai pernah punya komitmen yang ingin sekali diwujudkan. singkat cerita lagi, takdir berkata lain, perjalanan yang awalnya baik-baik saja itu seketika berubah, kami semakin menjauh, tak berkabar, dan itu semua tanpa sebab, hanya meninggalkan sebuah kata-kata pesan yang penuh tanya tapi sampai sekarang pun tak terjawab. dia yang dulu saya kenal baik pun seolah ikut berubah jauh sekali, ya memang saya belum pernah bertemu lagi dengannya, hanya saja perasaan saya mengatakan demikian. seharusnya saya tidak perlu lagi mengkhawatirkannya lagi, menanyakannya lagi, karena memang sudah bukan hak saya lagi, sudah ada orang lain yang bisa menggantikan posisi saya dulu, mungkin juga orang lain itu yang terbaik untuk dia, bagaimana pun dia yang telah lebih memilih orang lain itu, ya semoga saja orang lain itu bisa mengembalikan dia seperti dulu saya mengenalnya. 

ternyata orang yang pernah kita kenal belum tentu akhirnya nanti sama seperti pertama kita mengenalnya.

Jumat, 31 Oktober 2014

Kisah Kita...Bagian Takdir Hidupku

Waktu terus berputar, berjalan, dan telah jauh berlalu, namun tak sedikitpun meninggalkan kisah kasih yang pernah terlewati. Pengalaman telah mengajarkanku untuk terus melangkah dengan keyakinan bahwa di depan sana nanti kesalahan, kesedihan, kesakitan akan tergantikan dengan satu kata yaitu "kebahagiaan". Bukan kebahagiaan yang akan menjemputku, tapi akulah yang harus menjemputnya dengan caraku dan kehendakNya.

Meskipun jiwa ini pernah seolah terhenti ketika harus menerima kenyataan yang menyedihkan, namun raga ini justru berusaha untuk menguatkannya, dan kaki kecil ini menuntunku untuk terus melangkah ke depan dengan penuh angan dan harapan meraih kebahagiaan. Kebahagiaan lain yang aku rasa memang pantas aku dapatkan. Dinding jiwa ini juga pernah runtuh berkeping-keping, menggugurkan semua harapan yang rasanya ingin sekali terwujudkan. Raga ini juga pernah seolah tak berdaya, bahkan untuk berdiri pun rasanya tak kuasa.

Tak ada seorang pun yang mungkin mengetahui betapa hancurnya jiwa dan raga ini menerima apa yang tidak pernah ingin diterima, melihat apa yang tidak pernah ingin dilihat, merasakan apa yang tidak pernah ingin dirasakan. Sebagai seorang wanita, takkan ada hal yang bisa dilakukannya selain menangis. Rasanya tidak adil, harapan dan impian besar yang ingin sekali bisa terwujud, harus terhenti.

Semua terluapkan oleh tangisan yang justru pada akhirnya menyadarkanku arti "keikhlasan dan kesabaran". Kenyataan itu mengajarkan jiwa dan ragaku untuk kuat menghadapinya. Hati kecil ini menyapaku bahwa...inilah skenario indah yang Allah SWT tulis dalam lembar-lembar takdir hidupku. Skenario yang tentunya memanglah yang terbaik untuk hidupku, meskipun aku harus merasakan sakit. Skenario Allah SWT ini juga yang menjadi sumber kekuatan jiwaku bahwa tidak semua rencana, impian dan harapan yang pernah aku inginkan bisa selalu aku dapatkan, tidak juga menggantungkan impian dan harapanku pada seseorang.

Bagiku cukup Allah SWT satu-satunya tempat aku menggantungkan seluruh takdir di hidupku, dan cukuplah takdir itu menjadi satu-satunya alasan penyebab bertemunya kamu dan aku sekaligus penyebab berpisahnya kamu dan aku.

Minggu, 17 Agustus 2014

Peristiwa itu Makna

Banyak orang bilang, sendiri itu menyedihkan tapi tidak sedikit pula yang mengatakan itu menyenangkan. Lantas,,,manakah yang benar?...Mari kita sama-sama bahas. 

Pertama...kita sebagai manusia terlahir dalam keadaan sendiri kecuali kita terlahir sebagai anak kembar.
Terakhir...kita sebagai manusia pasti akan mengalami yang namanya kematian, dan itu pun dalam keadaan sendiri.

Pertanyaannya...kenapa dari pertama langsung ke bagian akhir?. Iya, karena dalam kehidupan hanya ada awal dan akhir. Kita akan mengalami fase awal kehidupan yang kemudian terus berlanjut dan disanalah banyak peristiwa atau kejadian yang tentu saja akan di alami, di jalani, dan di hadapi, sampai pada akhirnya semua terhenti karena kematian mehampiri.

Zaman sekarang...banyak yang mengartikan bahwa "sendiri" itu terlihat menyedihkan, terutama bagi orang-orang yang telah terbuai akan cinta. Setelah beberapa bulan atau bahkan tahun menjalin cinta dengan pasangan, kemudian karena satu dan lain hal yang dijadikan alasan untuk memutuskan hubungan, hingga melukiskan luka hati dan perasaan satu atau keduanya. Menangis itu pasti...apalagi perempuan, tidak jarang pula terpikir penyesalan karena telah mencintai orang yang pada akhirnya hanya melukai, atau...entahlah, akan sangat rumit jika dijelaskan satu persatu dan mungkin tidak akan ada habisnya, terus...dan terus...

Memang...adakalanya kita bosan dengan kesendirian ini. Tapi, lihatlah...kita punya Allah SWT, punya orang tua yang selalu setia sepanjang waktu untuk kita, ada teman ada sahabat yang kapanpun bersedia mendengarkan curahan hati kita apalagi soal cinta hehe. Lihat...masihkah kita merasa sendiri? padahal begitu banyak orang-orang yang selalu ada. 

Kalau merasa sendiri hanya karena status, hanya karena habis putus, atau hanya karena pasangan yang mengabaikan dan alasan lainnya, itu semua hanya karena kita terlalu mengikuti nafsu, ya...nafsu yang membutakan mata kita. 

Sedih...menangis...tentu boleh, karena itu manusiawi dan semua orang pasti merasakannya. Tapi...coba renungkan, kesedihan itu hanya karena kehilangan "satu orang" saja yaitu yang pernah menjadi pasangan kita. Padahal kita sendiri pun tahu, banyak orang-orang yang selalu ada kapanpun dibutuhkan, dan percaya kan? Kalau Allah SWT akan menggantikan yang hilang itu dengan mendatangkan yang lebih baik lagi.

Sendiri...bukan berarti tidak ada yang mencintai,
Sendiri...bukan berarti dibenci,
Sendiri...bukan berarti tidak ingin membuka hati
Sendiri...bukan berarti tidak peka akan orang lain
Dan sendiri...bukan berarti menutup diri.

Namun, jadikan kesedirian sebagai kaca untuk bercermin, sudah terlihat baik kah diri ini?
sebagai sarana untuk terus bermuhasabah, merenung dan mengoreksi segala yang telah dilakukan, apakah selama ini telah melakukan yang terbaik?
dan sebagai ladang untuk terus menanamkan perilaku, perbuatan, perkataan dan segala tindakan yang baik yang hanya dilakukan, dengan besar harapan dan tujuan dipertemukan dengan seseorang yang terbaik. 

"karena laki-laki yang baik, untuk perempuan yang baik begitupun sebaliknya"

Dengan demikian,,,tak selamanya sendiri itu menyedihkan dan tak selamanya sendiri itu juga menyenangkan, karena itu sikapilah semuanya dengan cara yang baik, dan dengan jalan yang terbaik sesuai hati nurani.



Rabu, 12 Februari 2014

Artificial Intelligence


 A. Sejarah AI
Istilah kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) sendiri diperkenalkan pertama sekali dalam konfrensi tentang kecerdasan buatan di Dartmouth tahun 1956. Sejak saat itu para ilmuwan percaya bahwa suatu saat nanti kekuatan teknologi akan sanggup menciptakan mesin yang sanggup berpikir layaknya manusia. Akhirnya impian para ilmuwan tersebut coba dijawab oleh pemerintah Jepang dengan meluncurkan proyek riset sepuluh tahun untuk membuat komputer yang sanggup meniru fungsi otak manusia. Usaha ambisius ini diberi nama “Soft Logic”. Dengan menggunakan komputer yang diperlengkapi oleh sinyal optik, mereka berharap menciptakan mesin pintar generasi baru yang sanggup membaca teks, pidato yang lebih kompleks, menerjemahkan ekspresi wajah dan bahasa tubuh.
Tahun 1950-an adalah periode usaha aktif dalam AI. Program AI pertama yang bekerja ditulis pada 1951 untuk menjalankan mesin Ferranti Mark I di University of Manchester (UK): sebuah program permainan naskah yang ditulis oleh Christopher Strachey dan program permainan catur yang ditulis oleh Dietrich Prinz. John McCarthy membuat istilah "kecerdasan buatan " pada konferensi pertama yang disediakan untuk pokok persoalan ini, pada 1956. Dia juga menemukan bahasa pemrograman Lisp. Alan Turing memperkenalkan "Turing test" sebagai sebuah cara untuk mengoperasionalkan test perilaku cerdas. Joseph Weizenbaum membangun ELIZA, sebuah chatterbot yang menerapkan psikoterapi Rogerian.

B.     AI & Kognisi Manusia
Kecerdasan Buatan (bahasa InggrisArtificial Intelligence atau AI) didefinisikan sebagai kecerdasan entitas ilmiah. Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan manusia. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara lain sistem pakar, permainan komputer (games), logika fuzzyjaringan syaraf tiruan dan robotika.
Banyak hal yang kelihatannya sulit untuk kecerdasan manusia, tetapi untuk informatika relatif tidak bermasalah. Seperti contoh: mentransformasikan persamaan, menyelesaikan persamaan integral, membuat permainan catur atau backgammon. Di sisi lain, hal yang bagi manusia kelihatannya menuntut sedikit kecerdasan, sampai sekarang masih sulit untuk direalisasikan dalam informatika. Seperti contoh: Pengenalan Obyek/Muka, bermain sepak bola.
Walaupun AI memiliki konotasi fiksi ilmiah yang kuat, AI membentuk cabang yang sangat penting pada ilmu komputer, berhubungan dengan perilaku, pembelajaran dan adaptasi yang cerdas dalam sebuah mesin. Penelitian dalam AI menyangkut pembuatan mesin untuk mengotomatisasikan tugas-tugas yang membutuhkan perilaku cerdas. Termasuk contohnya adalah pengendalian, perencanaan dan penjadwalan, kemampuan untuk menjawab diagnosa dan pertanyaan pelanggan, serta pengenalan tulisan tangan, suara dan wajah. Hal-hal seperti itu telah menjadi disiplin ilmu tersendiri, yang memusatkan perhatian pada penyediaan solusi masalah kehidupan yang nyata. Sistem AI sekarang ini sering digunakan dalam bidang ekonomi, obat-obatan, teknik dan militer, seperti yang telah dibangun dalam beberapa aplikasi perangkat lunak komputer rumah dan video game.

  1. AI & Sistem Pakar (ELIZA, Parry, Net Talk)
Sistem pakar (expert system) adalah sistem informasi yang berisi dengan pengetahuan dari pakar sehingga dapat digunakan untuk konsultasi. Pengetahuan dari pakar di dalam sistem ini digunakan sebagi dasar oleh Sistem Pakar untuk menjawab pertanyaan (konsultasi). Kepakaran (expertise) adalah pengetahuan yang ekstensif dan spesifik yang diperoleh melalui rangkaian pelatihan, membaca, dan pengalaman. Pengetahuan membuat pakar dapat mengambil keputusan secara lebih baik dan lebih cepat daripada non-pakar dalam memecahkan problem yang kompleks. Kepakaran mempunyai sifat berjenjang, pakar top memiliki pengetahuan lebih banyak daripada pakar yunior. Tujuan Sistem Pakar adalah untuk mentransfer kepakaran dari seorang pakar ke komputer, kemudian ke orang lain (yang bukan pakar).
Contoh sistem pakar antara lain adalah sistem pakar ELIZA, Parry, Net Talk dan lainnya. Sistem pakar ELIZA adalah salah satu sistem pakar yang paling awal dikembangkan. Ini adalah program komputer terapis yang dibuat oleh Joseph Weizenbaum di MIT. Pengguna berkomunikasi dengannya sebagaimana sedang berkonsultasi dengan seorang terapis. Sistem pakar Parry adalah sistem pakar yang juga paling awal dikembangkan di Stanford University oleh seorang psikiater, Kenneth Colby yang mensimulasikan seorang paranoid. Sedangkan sistem pakar Net Talk adalah sebuah program yang belajar mengucapkan teks bahasa inggris yang ditulis dengan menjadi teks yang ditampilkan sebagai masukan dan pencocokan transkripsi fonetik untuk perbandingan.

D.    Penggunaan AI sebagai expert system yang dapat digunakan untuk mendukung sistem pengambilan keputusan (diagnosa). Bagaimana kita dapat mengetahui dan memahami peran kontribusi AI dalam Psikologi
Masalah pada dasarnya semua pengetahuannya yang relevan untuk pemecahan masalah yang fleksibel bisa dikode: sistem yang bisa memecahkan masalah tersebut adalah expert system. Dengan menggunakan teknik pemrograman AI seperti aturan produksi dan kerangka, expert system bisa digunakan untuk mengkode beberapa jenis tujuan, metode dan strategi yang sama seperti yang digunakan oleh orang dalam memecahkan masalah, namun pada mulanya sulit digunakan dalam program komputer. Teknik ini membuatnya mampu merancang sistem yang tidak hanya mengikuti prosedur standart, namun bisa menggunakan strategi pemecahan masalah yang fleksibel untuk meneliti sejumlah alternatif yang mungkin sebelum menentukan pemecahannya. Program diagnosis medis, misalnya bisa melihat berbagai penyakit dan kombinasi penyakit yang mungkin sebelum menemukan atau menentukan satu penyakit yang cocok dengan gejala yang diteliti.

Daftar Pustaka:

elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/sistem_penunjang_keputusan/bab24_expert_system_tantangan_baru_bagi_manajer.pdf diakses pada tanggal 7 Januari 2014
Fimansyah, A. (2012). Asal usul terciptanya komputer dan kecerdasan buatan. Diakses dari http://andigtl.blogspot.com/2008/11/asal-usul-terciptanya-komputer-dan.html pada tanggal 7 Januari 2014
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_pakar diakses 28 pada tanggal Desember 2013
Lestari, D. (2012). Pengertian definisi sistem pakar. Diakses dari www.ummi.ac.id/ti/detail_jurnal.php?page=ZGVOYWlsx2p1cm5hbHBOCA=&no=VG5JOVBRPTO pada tanggal 7 Januari 2014

thesis.binus.ac.id/…/2012-1-00764-IF%20Bab2001.doc diakses pada tanggal 7 Januari 2014

Sabtu, 05 Oktober 2013


Tugas 2
Arsitektur dan Struktur Kognitif Manusia


          A. Pengertian Arsitektur Komputer

Dalam bidang teknik komputer, arsitektur komputer adalah konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer. Arsitektur komputer ini merupakan rencana cetak biru dan deskripsi fungsional dari kebutuhan bagian perangkat keras yang didesain (kecepatan proses dan sistem interkoneksinya). Dalam hal ini, implementasi perencanaan dari masing-masing bagian akan lebih difokuskan terutama mengenai bagian CPU akan bekerja dan mengenai cara pangaksesan data dan alamat dari dan ke memori cache, RAM, ROM, cakram kerasa, dan lain-lain. Beberapa contoh dari arsitektur komputer ini adalah arsitektur von neumann, CISC, RISC, blue gene, dan lain-lain. Arsitektur komputer juga dapat didefinisikan dan dikategorikan sebagai ilmu dan sekaligus seni mengenai cara interkoneksi komponen-komponen perangkat keras untuk dapat menciptakan sebuah komputer yang memenuhi kebutuhan fungsional, kinerja dan target biayanya. Arsitektur komputer ini paling tidak mengandung tiga sub kategori antara lain set instruksi (ISA), arsitektur mikro dari ISA, dan sistem desain dari seluruh komponen dalam perangkat keras komputer ini.

  1. Struktur Kognisi Manusia
Istilah kognitif berasal dari kata “cognition” artinya adalah pengertian, mengerti. Pengertian yang luasnya cognition (kognisi) adalah perolehan, penataan, dan penggunaan pengetahuan. Dalam perkembangan selanjutnya, kemudian istilah kognitif ini menjadi populer sebagai salah satu wilayah psikologi manusia atau satu konsep umum yang mencakup semua bentuk pengenalan yang meliputi setiap perilaku mental yang berhubungan dengan masalah pemahaman, memperhatikan, memberikan, menyangka, pertimbangan, pengolahan informasi pemecahan masalah dan lain-lain. Termasuk kejiwaaan yang berpusat di otak ini juga berhubungan dengan konasi (kehendak) dan afeksi (perasaan) yang bertalian dengan rasa. Struktur kognisi manusia adalah suatu unsur yang saling berhubungan antara satu sama lain yang saling berakomodir atau saling melengkapi antara fungsi-fungsi, skema. Seperti bagian otak yang mengakomodir unsur bagian-bagian tubuh manusia yang menjadikan suatu sistem yang kompleks.

  1. Kaitan Antara Struktur Kognitif Manusia dan Arsitektur Komputer
Arsitektur komputer merupakan hasil dari kognisi manusia. Dengan proses berpikir dan otak yang berkemampuan tinggi yang dimiliki seseorang, manusia mampu merangkai benda, membuat program, membuat pola dari sistem komputer sehingga yang memiliki peran utama adalah manusia itu sendiri, dan jika disatukan maka akan menimbulkan suatu hubungan timbal balik yang sangat menguntungkan bagi manusia. Selain itu juga semua program yang terdapat dalam komputer merupakan hasil proses kognisi manusia yang terus berkembang dalam menciptakan hal baru yang dapat bermanfaat dan berguna untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia sendiri terlebih dengan canggihnya teknologi saat ini yang kebanyakan memanfaatkan sistem komputer dalam setiap aktivitasnya.

Selain itu arsitektur komputer juga merupakan hasil dari fungsi-fungsi kognitif itu sendiri, misalnya dalam hal ingatan, bahasa dan pemecahan masalah. Komputer yang memiliki memori yang mampu bertahan lama dibanding manusia yang daya ingatannya terbatas, hal ini membantu manusia untuk menyimpan banyak data penting yag diperlukan. Bahasa, dengan komputer manusia dapat mengetahui arti dari sebuah bahasa yang semula tidak diketahuinya. Terakhir pemecahan masalah, dengan komputer juga saat ini apa pun yang akan kita cari dapat dengan mudah ditemukan. Kognisi manusia dengan arsitektur komputer memiliki hubungan yang sama-sama memproses informasi yang akan disimpan dalam memori. Dimana komputer menyimpan segala macam file pada dokumen yang terdapat dalam komputer itu sendiri, sementara kognisi manusia menyimpan segala hal mengenai informasi, ingatan, kejadian-kejadian dan lain sebagainya ke dalam otak manusia yang kemudian akan tersimpan di dalamnya baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

  1. Kelebihan dan Kelemahan Arsitektur Komputer Dibandingkan Struktur Kognisi Manusia
Meskipun arsitektur komputer dan struktur kognisi manusia memiliki kesamaan yang tidak jauh beda, akan tetapi arsitektur komputer cenderung memiliki kelebihan dan kelemahan didalamnya dibandingkan dengan struktur kognisi manusia. Kelebihannya antara lain: memiliki processor yang berjumlah lebih dari satu, bisa digunakan oleh banyak orang (multi user), dapat membuka berbagai aplikasi dalam waktu yang bersamaan, menggunakan teknologi time sharing, dan kecepatan kerja processornya hingga 1GOPS (Giga Operations Per Second). Sementara kelemahan dari arsitektur komputer tersebut antara lain: karena ukurannya cukup besar maka diperlukan tempat ruangan yang besar untuk menyimpannya, harganya mahal, interface dengan pengguna masih menggunakan teks, kerjanya cukup lama, dan membutuhkan daya listrik yang besar.

Dengan demikian arsitektur komputer maupun struktur kognisi manusia memiliki kaitan yang erat dan juga banyak ditemukannya kesamaan antara keduanya khususnya dalam memproses suatu informasi meskipun dalam penyimpanannya memiliki tempat yang berbeda. Komputer menyimpan segala bentuk informasi atau data dalam dokumen yang telah tersedia di dalamnya, sementara kognisi menyimpan segala bentuk informasi yang diperoleh manusia ke dalam memori otak baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

Contoh Kasus dan Analisanya


Struktur kognitif seseorang tidak lain adalah organisasi pengetahuan faktual yang diperoleh dari lingkungan. Struktur kognitif dibentuk dari informasi lingkungan sebagai suatu stimulus dari lingkungan yang selalu berubah, maka struktur kognitif atau pengetahuan pun akan terus berkembang. Persepsi manusia merupakan proses kognitif yaitu orang merupakan pengamat yang mengorganisasikan secara aktif yang dimotivasi oleh kebutuhan untuk mengembangkan kesan yang terpadu dan berarti bukan sekadar rasa suka dan benci, dan karena kemampuan pemrosesan kita terbatas sehingga menggunakan serangkaian jalan pintas kognitif

Dalam kehidupan sehari-hari banyak pula kita dapatkan suatu pendapat atau opini yang diungkapkan oleh seseorang, misalnya saja banyak orang yang menganggap bahwa merokok itu merugikan orang lain terlebih dapat membahayakan perokok itu sendiri maupun orang yang menghirupnya di tempat umum seumpamanya. Akan tetapi pada umumnya banyak kita jumpai di zaman saat ini orang yang mengkonsumsi rokok tersebut meskipun dalam bungkusnya telah tertulis bahwa itu membahayakan kesehatan pemakainya.

Adanya stimulus dari opini dan terlebih stimulus tertulis jelas dalam bungkus rokok tersebut atau karena asap yang membuat sesak nafas yang terhirup oleh orang lain, sehingga kebanyakan orang berpikir kemudian beranggapan bahwa merokok pada umumnya mengandung kesan yang negative. Akan tetapi meskipun demikian tetap saja banyak pula yang sengaja mengkonsumsinya meskipun sudah jelas tidak baik untuk kesehatan, sehingga terjadi ketidaksesuaian antara stimulus dan respon yang dihasilkan. Selain itu kognisi adalah proses mental yang saling menyempurnakan dengan struktur kognisi yang ada, dan akibat ketidaksesuaian dalam struktur menghasilkan perilaku yang dapat mengurangi ketidaksesuaian tersebut.

Daftar Pustaka:           
  
http://id.wikipedia.org/wiki/Arsitektur_komputer
http://physicsmaster.orgfree.com/Artikel%20Ilmiah%202.html
http://loverboy.blogdetik.com/2012/11/14/analisa-perbedaan-struktur-kognitif-manusia-dan-arsitektur-komputer/.
http://www.psikomedia.com/foblog/read/Psikologi-Industri-Organisasi/2557/Konsep-Dasar-tentang-Organisasi-&-Perilaku-Manusia-dalam-Organisasi/. 

Fadlan Dyta. (2012). Analisa Perbedan Struktur Kognisi Manusia dan Arsitektur Komputer http://fadlandyta.wordpress.com/2012/03/30/analisa-perbedaan-struktur-kognisi-manusia-dan-arsitektur-komputer/diakses 04 Oktober 2013. 

Ika Herdiana web.unair.ac.id/admin/file/f_20025_2g.pptx. 

Putu Sinthya Mahatasyani. (2012). Analisa Struktur Kognisi Manusia dan Arsitektur Komputer. http://putu-sinthya.blogspot.com/2012/11/softskill-sistem-informasi-psikologi.html diakses 04 Oktober 2013

Yuliana Hutasoit. (2012).Hubungan Antara Arsitektur Komputer dan Kognisi
http://unpredictablepeople.wordpress.com/2012/10/06/softskill-hubungan-antara-arsitektur-komputer-dan-kognisi/ diakses 03 Oktober 2013.
Tugas 1
Sistem Informasi Psikologi

      A. Pengertian Informasi

Dalam setiap rentang perkembangan dan pertumbuhan suatu kehidupan yang dilalui oleh seorang individu tidaklah lepas dari informasi. Informasi tersebut tentunya berupa segala hal yang berkaitan dengan proses kehidupan, misalnya saja belajar. Seseorang dapat mengetahui sesuatu dari proses pembelajaran yang misalnya saja terjadi di lingkungan sekolah atau kampus, dengan mengikuti segala kegiatan yang berlangsung disekolah itu, mendengarkan guru atau dosen yang sedang menyampaikan materi pelajaran, apa yang disampaikan tersebut tentunya berupa informasi, informasi yang nantinya akan di proses ke dalam proses berpikir seorang individu dan kemudian menjadi satu kesatuan (sistem) yang tersimpan di dalam otak maupun ingatan, baik ingatan jangka pendek maupun jangka panjang.

Contoh Kasus dan Analisanya
Informasi bisa dikatakan sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi. Informasi adalah segala sesuatu yang mempunyai arti dan nilai bagi penerima informasi, misalnya saat kamu bertanya kepada teman tentang hobinya, kemudian teman kamu akan menjawab misalnya bahwa hobinya adalah membaca dan menulis. Jawaban teman kamu tadi tentang hobinya yang berupa "membaca" dan "menulis" adalah informasi baru bagi kamu. sehingga dengan adanya jawaban teman kamu tadi, menjadi tahu bahwa hobi temanmu adalah membaca dan menulis.

Tentunya informasi bisa dilakukan dengan cara komunikasi, baik secara verbal maupun non verbal. Hal tersebut berkaitan dengan kegiatan yang berupa percakapan, bentuk komunikasi yang dipakai adalah komunikasi lisan. Tetapi bila informasi yang dikirim atau diterima itu berupa tulisan, maka bentuk komunikasinya adalah komunikasi tertulis misalnya melalui surat menyurat kepada orang yang akan dituju. selain itu juga terkadang komunikasi berlangsung dalam bentuk tanda-tanda atau gerakan-gerakan anggota tubuh yang biasanya disebut dengan isyarat. Informasi yang berupa koleksi data dan fakta seringkali dinamakan informasi statistik. Dalam bidang ilmu komputer, informasi adalah data yang disimpan, diproses, atau ditransmisikan. Penelitian ini memfokuskan pada definisi informasi sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi dan alirannya. Informasi adalah data yang telah diberi makna melalui konteks. Seringkali informasi dipandang sebagai jenis input ke sebuah organisme atau sistem. 

Contoh Kasus dan Analisanya
Contoh dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita sebagai manusia tak pernah luput dari usaha untuk memenuhi kebutuhan, seperti salah satunya adalah makan. Untuk dapat melakukan kegiatan dengan baik dan optimal tentunya sebelum melakukan segala aktivitas hendaknya kita disarankan untuk sarapan di pagi hari kemudian dilanjutkan dengan jam makan selanjutnya sehingga menjadi tiga kali makan dalam sehari. Dimana semua makanan yang kita konsumsi tersebut akan masuk kedalam sistem pencernaan tubuh kita yang nantinya akan diolah didalamnya sehingga dapat menghasilkan energi dalam tubuh agar lebih semangat lagi untuk melakukan segala aktivitas sehari-sehari. Selain itu pula ingatan, dimana setiap individu menyimpan informasi baik berupa pelajaran di sekolah maupun kampus, informasi tersebut didapatkan bisa dari menulis maupun mendengarkan dosen menyampaikan materi. Materi tersebut sebagai informasi yang tentunya akan masuk ke dalam otak kita dan kemudian disimpan dan dip roses dalam otak itu sendiri yang nantinya akan terekam dalam memori jangka pendek maupun memori jangka panjang dalam otak seseorang tersebut.

B.     Pengertian Sistem Informasi Psikologi
Sebelum membahas mengenai sistem informasi psikologi, sebaiknya kita ketahui terlebih dahulu apa itu sistem informasi dan psikologi?. Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi. Sedangkan psikologi adalah ilmu pengetahuan (ilmiah) yang mempelajari perilaku sebagai manifestasi dari kesadaran proses mental, aktivitas motorik, kognitif dan emosional. Dengan demikian sistem informasi psikologi adalah suatu bidang kajian ilmu yang mempelajari tentang hubungan antara ilmu psikologi itu sendiri dalam kaitannya dengan pengguna komputer dan aplikasinya dalam psikologi. Sistem informasi psikologi adalah suatu sistem yang menyediakan informasi-informasi yang berkaitan dengan ilmu psikologi yang dapat dijadikan untuk meningkatkan pengguna dalam pengambilan suatu keputusan terhadap penelitian, perencana dan pengelolaan.

Sistem informasi adalah satu kesatuan data olahan terintegrasi dan saling melengkapi yang menghasilkan output baik dalam bentuk gambar, suara maupun tulisan. Sistem informasi juga merupakan sekumpulan komponen pembentuk sistem yang mempunyai keterkaitan antara satu komponen dengan komponen lainnya yang bertujuan menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang tertentu. Fungsi informasi itu sendiri antara lain membantu individu atau kelompok melaksanakan aktivitas seperti perencanaan, pengorganisasian, pengontrolan, dan pengambilan keputusan. 

Contoh Kasus dan Analisanya
Contoh sistem informasi psikologi misalnya penggunaan software tentang alat tes terhadap seleksi karyawan baru dalam suatu perusahaan agar lebih cepat dan efisien serta tidak membuang tenaga para penyeleksi juga. Selain itu juga konseling yang dilakukan secara online termasuk penggunaan sistem informasi dalam bidang psikologi, tes IQ, tes kepribadian dan lain-lain. Kini dengan adanya sistem informasi yang canggih khususnya untuk ilmu psikologi tidak lagi hanya bisa dilakukan secara manual terlebih dapat menggunakan komputer sebagai sistem informasi dalam pengumpulan, perencanaan dan pengelolaan data klien yang akan diterapi. Selain itu juga dengan adanya sistem informasi psikologi ini, segala bentuk pelayanan mengenai kondisi psikologis dapat dilakukan dengan mudah, dan semua data atau proses konseling yang akan berlangsung sudah di program dengan baik sehingga hasilnya efektif dan efisien tidak hanya untuk konselor tetapi juga klien atau pasien terapi.

Daftar Pustaka:           
Basuki, H.(2008).Psikologi Umum.Depok:Universitas Gunadarma. 
Pungkas Nugraha Utami. (2012). Sistem Informasi Psikologi. Diakses pada 06 Oktober 2013, dari http://pungkasanugrahutami.wordpress.com/2012/10/01/sistem-informasi-psikologi/
Setiyawati, T. (2012). Sistem Informasi Psikologi. Diakses pada Minggu, 29 september 2013, dari http://tutisetiyawati.blogspot.com/2012/09/sistem-informasi-psikologi.html.